Data DayMke

Hidup Ini Adalah Permainan, Maka Jadilah Pro

Skuter Listrik Memberi Pengaruh Kepada Perekonomian

Tak hanya memberikan alternative untuk kendaraan ramah lingkungan, skuter listrik GrabWheels juga diklaim memberi dampak positif bagi perekonomian. Grab menyatakan bahwa 68 mitra UMK (Usaha Mikro Kecil) serta menengan (UMKM) yang bergerak dalam bidang penyediaan parker GrabWheels memperoleh dampak positif bagi perekonomiannya.

 

Keberadaan GrabWheels membawa dampak positif

Hal ini dikatakan oleh Head of Public Affairs Grab Indonesia Tri Sukma Anreianno, yaitu 85% dari mitra setuju bahwa keberadaan fitur GrabWheels memberikan peluang bagi mereka dalam mendapatkan penghasilan tambahan. Selanjutnya, 81% responden mengaku GrabWheels meningkatkan daya tarik bisnis yang mereka tekuni dan hal ini berperan dalam menambah jumlah pelanggan atau pengunjung.

 

Perusahaan transportasi tersebut juga menggelar survey lanjutan kepada 3.107 responden dengan 858 di antaranya, atau sebesar 28% adalah pengguna aktif skuter listrik tersebut, sementara sisanya bukan. Survey tersebut digelar pada hari Kamis (28/11/2019) dengan tujuan mengetahui pendapat masyarakat tentang GrabWheels.

 

Hasil dari survey tersebut, 61% pengguna setuju bahwa biaya transportasi yang mereka keluarkan menjadi lebih sedikit karena GrabWheels. Artinya pilihan transportasi listrik ini sedikit demi sedikit dapat meminimalkan penggunaan kendaraan bermotor. 59% dari pengguna bahwa mengaku dapat meninggalkan kendaraan bermotor sepenuhnya jika lebih banyak tersedia GrabWheels di ibukota.

 

GrabWheels mendapat sambutang hangat di masyarakat

Masih dari survey yang sama pada 3.107 responden, 9 dari 10 penduduk Jakarta mendukung penggunaan opsi transportasi ramah lingkungan tersebut. Berikutnya 45% menyatakan dukungannya dengan syarat ada peningkatan layanan. Saat ini motor dapat dikatakan masih menjadi opsi utama masyarakat.

 

Padahal kendaraan bermotor memicu polusi udara serta menambah kemacetan jalanan ibukota. Polusi udara yang semakin memburuk lambat laun akan merugikan kesehatan. Keberadaan GrabWheels perlahan-lahan menggeser kendaraan bermotor sebagai transportasi utama masyarakat. Lebih dari setengah responden juga menyatakan persetujuannya bahwa skuter listrik dapat meminimalkan ketergantungan mereka akan penggunaan kendaraan bermotor.

 

Awal mula layanan GrabWheels

Beberapa tahun belakangan transportasi berbasis listrik memang kian diminati. Skuter listrik prakarsa dari Grab termasuk kendaraan pintar atau tergolong kendaraan listrik. GrabWheels adalah fitur yang dirilis sebagai salah satu inovasi Grab dalam menyediakan layanan yang memperbanyak opsi transportasi pribadi jarak dekat.

 

President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menyatakan bahwa skuter listrik berperan penting sebagai alat mobilitas personal dalam meningkatkan jumlah kendaraan berbasis listrik. Lebih jauh Ridzki mengatakan bahwa skuter listrik ini merupakan realisasi inovasi transportasi yang terintegrasi, yang bisa membantu mengurangi polusi udara.

 

GrabWheels dirilis perdana pada 9/5/2019 dan merupakan wujud kemitraan antara Grab Indonesia dan Sinarmas Land. Pada waktu itu skuter listrik GrabWheels disediakan hanya pada area tertentu yaitu green office Park BSD City, Tangerang. Kendaraan ramah lingkungan ini memiliki desain yang berbeda karena hanya untuk jarak mulai 3 km hingga 5 km saja.

 

Salah satu daya tarik skuter ini adalah cukup mudah digunakan serta aman. Dengan aplikasi Grab Anda tinggal melakukan petir jitu scan pada kode QR yang terdapat pada stang kendaraan. Paket persewaan skuter ini juga menyertakan sebuah helm. Demi keselamatan pengguna, pihak Grab juga telah memberikan aturan berkendara dalam aplikasinya.

 

Beberapa di antaranya adalah berusia minimal 18 tahun, harus mengenakan helm dan sepatu tertutup, dan skuter harus dituntun saat melewati penyeberangan. Batas penggunaan skuter maksimal adalah 15 km per jam dan wajib mematuhi rambu-rambu lalu-lintas.

 

Cerita Edgar Marvelo Raih Emas di SEA Games 2019 Saat Ayahanda Wafat

Edgar Marvelo berhasil meraih 2 buah medali emas di SEA Games 2019. Prestasi itu makin terasa sangat mengharukan karena Edgar bertanding hanya beberapa jam setelah ayahandanya meninggal dunia pada hari Selasa, 3 Desember 2019.

“Saya Akan Selalu Pegang Janji ke Papa,” Ungkap Edgar 

Edgar sendiri meraih dua medali emas di nomor Daoshu/Gunshu dan juga Duillian (bersama dengan Seraf Naro Siregar dan juga Harris Horatius). Emas tersebut pasalnya didapatkan setelah Edgar bertarung dalam kondisi yang diselimuti dengan duka yang mendalam karena kabar kepergian ayahandanya.

Bagaimana kisah Edgar yang dalam perjuangannya meraih emas hanya beberapa jam setelah mendengar kabar duka masih harus bertanding? Berikut ini lah cuplikan wawancaranya bersama dengan CNN Indonesia yang dilansir dari CNN Indonesia langsung.

  • Kapan kamu tahu kabar kalau papa kamu meninggal?

Saya dikasih tau dari manaher (Iwan Kwok). Saat itu posisinya saya lagi tidur jam 10 malam. Sekitar jam 01.30 saya terbangun, seperti ada yang ketok-ketok pintu kamar gitu. Ternyata ada Koh Iwan, tim manajer, coach Anang dan kepala pelatih.

Setelah pintu saya buka, Koh Iwan Cuma kasih handphone saja. Ada telepon dari mama, tapi yang bicara saat itu kokoh (kakak Edgar). Katanya papa kena serangan lagi, karena empat bulan yang laly juga pernah begitu, sudah dirawat dan sembuh.

Terus kokoh Cuma bilang, “Ini papa sudah tidak sadar, sudah bisa dibilang sudah lewat (meninggal), ini Cuma dalam bantuan alat. Ngomong dulu yah sama papa,” kemudian telepinnya ditempelkan di telinga papa. Saya ngomong sama papa, Cuma papa tidak ada respon. Saya waktu itu Cuma bilang, “Kita sama-sama berjuang, Pa. papa sudah berjuang dan kini saatnya saya yang berjuang.’

  • Gimana caranya kamu untuk bisa bangkit setelah mendengar kabar duka tersebut?

Yang bikin bertahan ya janji sama papa, karena memang pasti itu yang papa mau, dapet medali pasti itu hal yang papa mau.

  • Sebelum kamu tampil, apa yang dipikirkan?

Terpukul itu pasti, namanya orang kehilangan yah, tak ada orang yang tak terpukul. Di saat itu lah ada dukungan dari para pelatih, para pengurus PB WI yang mana juga menjaga mental serta fisik saya. Di saat itu juga saya bilang siap. Saat menerima telepon dari kokoh (kakak Edgar) dan saat mematikan telepon pun saya sudah bilang bahwa saya siap (tampil di SEA Games). Apapun keadaaannya saya siap, apapun yang terjadi, apapun hasilnya, saya harus tetap bertanding.

Saya berpikir kalau saya sudah latihan, saya sudah bekerja keras sudah sejak lama. Papa mau saya untuk slot terpercaya tetap bertanding, jadi saya mau buktikan bahwa saya bisa, saya professional. Pelatih dan teman-teman saya terus memberikan dukungannya. Selesai tanding, lawan-lawan saya juga memeluk saya, mereka tahu (ayah saya meninggal) dan semua mendukung.

  • Kamu menangis begitu dapatkan medali emas, apa yang kamu pikirkan waku itu?

Ya akhirnya saya berhasil untuk menunjukkan ke papa saya bahwa saya bisa.

Sejak kapan papa sakit?

Sekitar dua bulan lalu papa ikut saya nonton tampil di Kejuaraan Dunia di Shanghai, China. Nah sebelum pulang ke Indonesia, ternyata papa masuk rumah sakit karena keracunan makana. Waktu itu sempat kritis juga karena terkena liver, ginjal dan jantungnya. Setelah kritis dan masuk ICU, sudah nitip pesan-pesan.

McGregor dianggap Masvidal Takut Lawan Dirinya

Kabar datang dari Jorge Masvidal yang menilai bahwa Conor McGregor takut menghadapi dirinya dalam laga UFC yang digelar setelah dirinya menang melawan Nate Diaz. McGregor juga sempat mengutarakan bahwa tantangan pada pemenang sabuk BMF UFC yang mana mempertemukan Masvidal melawan Nate Diaz itu.

McGregor dianggap Takut Lawan Masvidal

“Dia sempat menggoda untuk melakukan pertarungan melawan pemenang saat peluang menang pertarungan itu mengarah ke Nate.” Ungkap Masvidal.

“McGregor terus menerus mewacanakan hal itu. ia bahkan juga membuat prediksi bahwa Nate Diaz bakal memenangkan pertandingan. akan tetapi, saat saya menang, ia tak lagi berkata apa pun atau pun menantang saya,” ungkapnya lagi dilansir dari CNN Indonesia.

Masvidal sendiri kemudian menyatakan bahwa dirinya tak berminat untuk terus menerus menyuarakan tantangannya pada McGregor. “Saya tidak akan melakukan bully padanya. Saya tidak akan terus melakukan cyber bully.”

“Jika dia tidak ingin berkelahi, maka saya juga tidak ingin berkelahi. Jika ia ingin berkelahi, maka saya akan melakukannya. Kalian tahu apa yang saya maksud? McGregor tidak menginginkannya,” imbuh Masvidal.

Rencana pertarungan Masvidal melawan McGregor ini sendiri pasalnya terhalang perbedaan bobot tubuh mereka. presiden UFC Dana White disebut-sebut menjadi orang yang ingin melindungi McGregor dari pertarungan melawan Masvidal karena dianggap Masvidal jauh lebih besar dari McGregor.

Namun sejauh ini McGregor belum juga memutuskan rencana pertarungan berikutnya di UFC. Terakhir, McGregor naik ring saat dirinya kalah dari Khabib Nurmagomedov pada tahun 2018. Ia sudah kembali merencanakan tampil lagi di Oktagon. Ia juga diprediksi bakal kembali lagi bertarung pada awal tahun 2020.

Masvidal Taklukkan Diaz

Seperti yang sudah diberitakan bahwa Masvidal berhasil menang TKO atas Nate Diaz dalam pertarungan kelas Welter UFC 244 yang berlangsung di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat, tepatnya hari Minggu (3/11) siang lalu.

Di awal ronde pertama memang Masvidal sempat memancing Nate Diaz untuk melakukan pulsa777 login serangan lebih dulu. Pertarungan berlangsung selama 1 menit dan Masvidal berhasil merobohkan Nate Diaz dan membuat pelipis lawannya itu mengeluarkan dara lewat kombinasi tendangan, sikut dan tinjunya.

Setelah Diaz akhirnya terjatuh, Masvidal tetap berdiri dan kemudian memukul sang lawan. Sedangkan Diaz tetap saja terbaring sambil melakukan perlawanan dan melakukan cover dengan kakinya. Kurang lebih 2 menit berselang, Diaz baru kembali berdiri lagi. Masvidal akhirnya kembali lagi melakukan serangan namun Diaz juga mampu memukul balik petarung dengan nama alias Gamebread tersebut.

Baku pukul dan tendangan kembali lagi mewarnai ronde kedua. Di sana Masvidal terlihat dua kali berhasil memasukkan pukulan ke wajah Diaz dan akhirnya menjatuhkan sang lawan saat ronde kedua hanya tersisa 3 menit 20 detik saja.

Diaz memang bisa kembali bangkit dan pertarungan berlanjut. Masvidal tetap terlihat mendominasi dengan melepaskan berbagai pukulan dan tendangan yang membuat Diaz kembali mengeluarkan darah. Satu menit terakhir ronde kedua groundfight akhirnya terjadi di antara mereka. keduanya saling kunci.

Diaz mencoba agresif di awal ronde ketiga. Namun Masvidal lagi-lagi mampu melepaskan pukulan dan juga tendangan yang jauh lebih akurat. Menjelang ronde keempat, dokter ring sempat mengecek kondisi luka di wajah Diaz. Walaupun sang petarung tetap merasa mampu melanjutkan pertarungan ini, dokter tak mengizinkan Diaz untuk terus. Dan laga berakhir dengan kemenangan Masvidal di atas TKO.

Kisah Howard Liu yang diremehkan Saat Besarkan AirTable

Apakah anda pernah mendengar nama Howard Liu? Ia adalah orang yang ada di balik perangkat lunak AirTable yang dulu diremehkan sekarang malah bernilai US$ 1 miliar. Howard Liu adalah orang yang sangat optimis dan pantang menyerah. Pendekatan ini lah yang ia lakukan saat ia membesarkan AirTable, sebuah perangkat lunak yang mengubah cara kita memanfaatkan spreadsheet atau lembar sebar.

Kegigihan Howard Liu Kembangkan AirTable

Berkat AirTable ini lah nilai perusahaan yang didirikannya mampu menembus US$ 1 miliar dan sudah masuk ke kategori Unicorn. Ia sendiri mengatakan bahwa potensi yang digarap oleh AirTable ini masih amat sangat terbuka dan apabila ia dan timnya sukses mengeksekusi, pendapatan yang diterimanya bahkan bisa mencapai puluhan miliar dollar.

“Ini adalah kesempatan besar, tak ada bedanya skalanya dengan (capaian) Amazon, Facebook, atau pun Google,” katanya. “Saya merasa ada gelombang perubahan yang akan terjadi terkait dengan bagaimana orang berinteraksi dengan perangkat lunak,” imbuhnya.

Ide dasar dari AirTable sendiri adalah lembar sebar atau yang juga dikenal dengan Spreadsheet. AirTable ini mengubah lembar sebar tidak Cuma sekedar sebagai perangkat lunak untuk mengolah data dan juga menyusun table akan tetapi, lembar sebar bisa digabungkan dengan data dan juga kolaborasi.

Dan di tangan Liu serta timnya, AirTable berhasil menjadi perangkat lunak yang jauh lebih berguna dan juga bertenaga. Tak Cuma itu, yang membuatnya lebih populer adalah kemudahan untuk memakainya. AirTable ini mudah digunakan karena pengguna tak harus menguasai coding hanya untuk memanfaatkan fitur-fitur yang dimilikinya.

Jadi, ini membuat AirTable bisa dengan mudah dipakai oleh siapa saja dan kapan saja, baik itu oleh profesional, akuntan, sampai dengan petani yang ingin mencatat jumlah sapid an juga perlatan ternak yang dimilikinya.

Sempat dinilai Cukup Membingungkan

Kelebihan AirTable ini sendiri membuat perangkat lunak ii sekarang banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan ternama di dunia misalnya TIME, Netflix, dan Tesla. Perusahaan ini bernilai US$ 1 miliar atau setara dengan Rp. 15 Triliun, berdasarkan data pendanaan yang palin baru, walaupun hanya memiliki satu produk di pasar selama 4 tahun.

Awalnya, tidak lah mudah menjelaskan konsep AirTable, begitu lah kenang Liu. Ia turut mendirikan perusahaan tahun 2012, selain juga memimpin AirTable. Ini bisa dipahami karena gagasannya memang pada mulanya bukan sesuatu yang revolusioner atau baru. Sehingga saat ia dan juga mitranya bertemu dengan investor, mereka sebetulnya menawarkan sedikit saja dari apa yang penanam-penanam modal inginkan.

Ia mengatakan bahwa dirinya tak mempresentasikan tabel-tabel menarik yang membuat para investor IDtogel itu terpikat. Justru ia menawarkan filosofi dasar AirTable dan juga bagaimana perangkat lunak ini bisa mengubah cara kita bekerja. Akhirnya, yang ditangkap oleh investor-investor itu adalah keyakinan pada tim AirTable ini. begitu lah ucap Liu yang menganggap lebih penting di tahap permulaannya.

“Ada banyak sekali ide besar yang gagal karena dikelola oleh tim yang buruk dan sebaliknya ada banyak ide sederhana yang dikelola oleh tim yang baik, namun tidak dikena, namun berhasil karena dikembangkan oleh tim yang sangat baik,” ungkap Liu.

Liu yang besar di College Station, Texas, AS ini tetap akan terus mengembangkan AirTable. Ia dianggap sebagai CEO yang memungkinkan untuk memiliki kemewahan jaminan keuangan saat dirinya memulai AirTable dan akhirnya AirTable didukung banyak pihak.

Fantastic Beast 3 Pastikan Jadwal Syuting Tahun 2020 di Brazil

Berita menggembirakan datang dari Fantastic Beast yang dikabarkan siap dengan sekuel ketiganya, Fantastic Beast 3 akhirnya dipastikan akan memulai syutingnya yang sempat tertunda selama 2 tahun. Syuting yang mana direncanakan akan dilakukan di musim semi 2020 dan berlangsung selama bulan Maret sampai dengan Mei tepatnya di Brazil.

Syuting Tahun Depan di Brazil

Melansir dari CNN Indonesia, kabar itu disampaikan Warner Bros langsung selaku rumah produksinya. Sebelumnya, proses pengambilan gambar film Fantastic Beast 3 yang mana direncanakan di akhir 2018 diundur ke pertengahan tahun 2019. Lalu akhirnya jadwal itu diundur lagi menjadi ke tahun 2020.

Kemungkinan besar, lokasi syuting yang akan dipilih oleh film Fantastic Beast 3 ini di Brazil karena berkaitan juga dengan alur ceritanya. Seperti yang ada dalam film Fantastic Beast: The Crimes of Grindelwald (2018) yang mana berlatar tempat di Prancis.

Walau demikian, belum ada keterangan lebih lanjut soal cerita Fantastic Beast 3 ini akan bagaimana. banyak sekali penggemar yang menantikan film ini karena dalam Fantastic Beast 2 dirasa ceritanya masih menggantung. Fantastic Beast  pasalnya jadi salah satu seri film yang menjanjikan karena kisahnya terkoneksi dengan film Harry Potter yang sangat melegenda dan ‘hits’ di era tahun 2000an.

Dari segi waktu. Fantastic Beast sendiri berlatar waktu puluhan tahun bahkan sebelum Harry Potter memulai petualangannya dalam ketujuh seriesnya. Sejak awal memang Warner Bros sudah berencana membuat 5 seri film Fantastic Beast. Akan tetapi, hal tersebut masih bisa berubah karena pendapatan yang diperoleh Fantastic Beast 2 belum sesuai dengan ekspektasi.

Film Fantastic Beast  yang pertama bertajuk Fantastic Beast and Where to Find Them (2016) yang bujetnya sekitar USD180 juta berhasil mendapatkan USD814 juta. Kemudian dalam film keduanya, Fantastic Beast: The Crimes of Grindelwald (2016) yang berbujet kira-kira USD200 juta mendapatkan untung sekitar USD653 juta.

Johnny Depp Masih Belum Jelas di Fantastic Beast 3

Selain itu, aktor Johnny Depp yang mana berperan sebagai Gellert Grindelwald dalam seri Fantastic Beast ini belum diketahui apakah akan muncul dalam seri ketiganya ini. dilansir dari CNN Indonesia, aktor 55 tahun itu belum didekati lagi oleh Warner Bros untuk membicarakan kontrak di film Fantastic Beast 3.

Sebenarnya Depp memiliki kontrak jangka panjang untuk lima film waralaba Fantastic Beast. Tapi dalam tiap film, kontrak tersebut diatur sendiri-sendiri oleh rumah produksi, dalam hal ini adalah Warner Bros. sehingga status aktor ini dinilai mulai goyah. Setelah muncul dalam dua seri Fantastic Beast, ia malah belum dipastikan apakah bisa muncul lagi dalam seri ketiganya.

Sampai dengan saat ini belum ada keterangan resmi dari Warne Bros tentang status Depp dalam Fantastic Beast 3. Juga belum diketahui apakah alasan mereka belum membahas kontrak dengan aktor pemeran utama Edward Scissorhand tersebut.

Dugaan yang paling kuat mengapa kontrak Depp tak diperpancang adalah karena kasus kekerasan slot via pulsa seksual pada mantan istrinya, Amber Heard. Rumor ini sudah mulai terdengar ketika perilisan Fantastic Beast: The Crimes of Grindelwald. Saat itu sejumlah penggemar meminta Depp tidak lagi tampil dalam seri Fantastic Beast. Bahkan beberapa eksekutif Warner Bros juga diberitakan meminta Depp untuk dipecat. Rowling pun dikabarkan setuju saja jika karakter penjahat utama Gallert Grindelwald tak lagi diperankan oleh Depp.

Khabib Pertanyakan Mengapa Harus Rematch Kalau McGregor Sudah Minta Ampun

Khabib Nurmagomedov mengatakan bahwa kalau Conor McGregor sudah meminta ampun padanya mengapa rivalnya itu harus meminta rematch atau pertarungan ulang. Khabib sendiri yakin bahwa McGregor sebetulnya enggan berhadapan dengan dirinya di octagon. Pernyataan petarung yang berasal dari Irlandia tersebut untuk mengajaknya bertarung ulang juga disebut dirinya Cuma mencari sensasi saja.

Mengapa Harus Minta Remacth? Tanya Khabib

“Sejujurnya, saya piker dia (McGregor) tak mau bertarung melawan saya. Saya mengalahkannya di ronde empat,” kata Khabib. “Saya mengalahkan dan mencekiknya, lalu dia menyerah. Itu sudah tanda bahwa dia sebenarnya tak mau berada di sana (melawan Khabib): ‘Tolong bebaskan saya (meminta ampun)’ Dan sekarang dia mau rematch?” ungkapnya lagi dikutip dari CNN Indonesia.

Petarung yang berasal dari Rusia itu mengalahkan Khabib di pertarungan UFC 299, Oktober 2018 lalu. Khabib mengajukan syarat lagi untuk McGregor supaya tantangannya untuk melakukan rematch dikabulkannya.

“Pertama, dia harus memenuhi (syarat tersebut). Kami sudah tahun keempat sejak kemenangan terakhirnya (di UC). Ini sudah lewat tiga tahun dan sekarang memasuki tahun keempat.”

“Untuk mendapatkan pertarunagn perebutan gelar juara. Saya harus menang 10 kali pertarungan beruntun di UFC, itu tidak termasuk total 16 kemenangan di luar UFC,” katanya lagi.

Untuk itu lah, Khabib meminta McGregor untuk menutup mulut dan menghentikan aksinya berkoar-koar meminta adanya pertarungan ulang yang harus diadakan. “Di setiap pertarungan, saya mendapatkannya bukan dengan mulut saya, namun dengan tindakan. Di situ lah perbedaan kami. Dia terus berbicara, dan saya melakukan sesuatu,” imbuhnya dilansir dari CNN Indonesia.

McGregor sendiri sekarang ini terus mengalami penurunan peringkat di ajang UFC dalam kategori for pound karena sudah cukup lama tidak bertarung. Saat ini ia berada di posisi 14 daftar peringkat pound for pound ufc. Pasalnya ia turun 2 peringkat dari pengumuman ranking sebelumnya. Dia sudah berada di dua posisi terbawah dari daftar peringkat pound for pound UFC.

Khabib Klaim McGregor Ketakutan Hadapi Dirinya

Khabib yang menjadi rival McGregor pun mengatakan bahwa sebenarnya McGregor ketakutan saat berhadapan dengan dirinya di octagon. Kesimpulan yang diutarakannya itu saat dirinya melihat bagaimana ekspresi wajah McGregor di atas rung beberapa saat sebelum pertarungan UFC 229 dimulai.

“Sebelum pertandingan saat wasit berdiri di antara kamu memberikan instruksi, lawan (McGregor) tak menatap mata saya.”

“Ketika itu lah saya sadar dia sebenarnya tak mau berada satu kandang (octagon),” ungkap Khabib dikutip dari CNN Indonesia.

Khabib sendiri berhasil memenangkan pertarungan itu di ronde keempat. Petarung 31 tahun itu menilai McGregor terlalu banyak bicara untuk menyerangnya sebelum mereka bertarung demi menutupi rasa takutnya. “Sebelum (pertarungan) itu, ia terlalu banyak bicara. Ia menatap saya dan membuat sejumlah pernyataan. Namun saat dia berada di kandang (octagon), saya sadar ia ingin (pertarungan) itu segera berakhir.”

Khabib pun sebetulnya juga mengatakan bahwa sebelumnya McGregor jadi satu-satunya lawan yang paling pengeluaran toto macau puas dihajarnya di UFC. “Saya tidak bertujuan untuk menyakiti orang lain di olahraga ini. Ya, kami berkompetisi dalam olahraga pertarungan yang sangat keras, namun bukan tujuan saya untuk membuat orang lain merasa kesakitan yang amat sangat. Jika saya tahu, saya bisa menang, saya tidak bermaksud melukai orang. Kecuali untuk satu pertarungan,” ungkap Khabib yang merujuk pada pertarungannya melawan McGregor.

Raja Thailand Mendadak Copot Gelar Resmi Selirnya

Berita cukup mengejutkan datang dari Raja Tahiland Maha Vajiralongkorn (67 tahun) yang pada hari Senin (21/10) lalu mendadak mencopot semua gelar kerajaan yang mana tadinya diberikan pada selirnya. Alasan mengapa ia mencopot semua gelarnya itu karena alasan “tidak setia.”

 

Copot Semua Gelar untuk Selir

Pencopotan ini sendiri dilakukan hanya beberapa bulan saja setelah Sineenat Wongvajirapakdi, 34 tahun, diangkat resmi menjadi selir raja. Pengumuman yang dikeluarkan raja sendiri menyebutkan bahwa Sineenat “ambisius dan juga mencoba memposisikan diri sebagai ratu.”

 

Tidak hanya itu, Sineenat juga “bertindak tidak pantas dan tak berterima kasih.”

 

Di akhir Agustus lalu, Istana Kerajaan Thailand menerbitkan foto-foto Sineenat bersama dengan raja. Situs resmi kerajaan Thailand akhirnya tumbang dan sulit sekali diakses selama beberapa jam lamnya setelah menerbitkan foto-foto candid dari Sineenat.

 

Foto-foto itu antara lain memperlihatkan Sineenat yang sedang menerbangkan pesawat tempur jet dan juga mengeluarkan tembakannya. Ia memang dikenal berpangkat mayor jenderal dan pernah juga menjalani pelatihan sebagai penerbang. Ia merupakan pemegang gelar resmi selir kerajaan yang pertama dalam kurun waktu hampir 100 tahun lamanya di Thailand.

 

Raja Maha Vajiralongkorn memberikan gelar pada Sineenat di bulan Juli lalu, 2 bulan setelah pernikahannya dengan Ratu Suthida, istri keempatnya. Situs yang menerbitkan fotonya sempat berhenti beroperasi karena menerima traffic yang tinggi, dilansir dari BBC Indonesia. Saat itu biografinya diterbitkan di samping foto-foto tersebut.

 

Sementara itu, Ratu Suthida, 41 tahun, adalah mantan pramugari dari Thai Airways dan wakil pimpinan pengawal. Ia adalah pasangan Raja Maha Vajiralongkorn sejak lama dan sudah sering terlihat di depan umum dengannnya selama bertahun-tahun lamanya. Suthida juga diberikan gelar jendeal pada tahun 2016 lalu.

 

Maha Vajiralongkorn menjadi raja setelah ayahnya, Bhumibol Adulyadej, meninggal dunia tepatnya pada tahun 2016 lalu.

 

Selir Berambisi Saingi Ratu 

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya bahwa Sineenat dianggap berambisi dan ingin menyaingi posisi ratu Thailand. Lewat surat perintah kerajaan, maka Raja Maha Vajiralongkorn mencabut gelar Chao Khun Pra dari Sineenat yang diberikan label “tidak setia pada raja” dan “ bertindak melawan penunjukkan Ratu (Suthida) karena ambisinya sendiri.”

 

“Ia tidak menunjukkan rasa hormatnya pada raja dan tak mengerti tradisi kerajaan. Dan tindakannya hanya untuk menguntungkan diri sendiri,” itu lah bunyi pernyataan Kerajaan thailand yang dikutip dari CNN Indonesia.

 

Seir yang biasanya dipanggil dengan panggilan Koi itu baru saja padahal menerima gelar Chao Khun Phra ketika perayaan ulang tahun Raja Maha Vajiralongkorn pada tanggal 28 Juli lalu.

 

Khoi adalah lulusan Akademi Keperawaan Tentara Kerajaan Thailand dan langsung bertugas setelah dirinya lulus di umur 23 tahun. Selain ia slot online dilatih untuk menjadi pilot, ia juga tergabung dalam tim pengawalan kerajaan. Menjelang pelantikan Raja Maha Vajiralongkorn, Koi diberikan gelar mayor jenderal juga. Dalam prosesi pelantikan Maha Vajiralongkorn beberapa hari setelah pernikahannya dengan Ratu Suthida, Koi pasalnya terlihat dalam arak-arakan militer memakai seragam lengkap.

 

Paul Chambers, seorang analis dari Naresuan University, mengatakan bahwa Maha Vajiralongkorn tiba-tiba saja memutuskan untuk melucuti semua gelar Koi untuk menunjukkan kewenangannya. “Tindakan raja itu menunjukkan bahwa ia berharap bisa dilihat sebagai monarki yang sangat memegang kendali dan tak akan membiarkan kemungkinan perpercahan dalam institusi kerajaan.” kata Chambers.

Danilo Petrucci Kecewa Dengan Performa Motor Ducatinya Pada GP Jepang Kemarin

Pagelaran Moto GP Jepang 2019 telah berhasil dengan pembalap Spanyol Marc Marquez yang berhasil menjadi juaranya. Namun ada cerita dibalik pentas Moto GP ini karena selain ada pemenang, rupanya ada pembalap yang memperoleh hasil kurang memuaskan yaitu Danilo Petrucci yang harus menerima kenyataan bahwa dirinya finish di posisi 9. Menurut pengakuan Petrucci, dirinya kuang puas dengan performa yang dimiliki oleh motornya.

Danilo Petrucci Mengalami Masalah Pada Ban Depan

Hasil yang kurang maksimal telah diraih Danilo Petrucci dalam lanjutan balapan Moto GP Jepang 2019 hari Minggu kemarin. Pembalap yang menunggangi motor Mission Winnow Ducati ini tidak mampu menunjukkan banyak sekali aksi maupun berbicara panjang setelah hanya mampu menyelesaikan balapan di posisi sembilan di Sirkuit Motegi, Jepang. Dirinya pun merasa kecewa dan mengungkapkan jika motornya yang berada dalam kondisi kurang maksimal pada balapan kemarin.

Seperti yang dilansir oleh halaman utama situs Speedweek, Petrucci pun menyampaikan jika akhirnya dirinya memahami jika masalah yang terjadi adalah pada bagian suhu ban depan setelah GP Aragon sehingga dirinya dan tim mencoba untuk melakukan penyesuaian. Akan tetapi, sekarang permasalahan terjadi di Sirkuit Motegi dan di Buriram terdapat di ban bagian depan. Masalah itu dirasakan lagi ketika tampil di balapan Jepang kemarin dan masalah ban depan ini menyulitkannya.

Masalah ini membuat dirinya tidak dapat memaksimalkan kecepatan di dalam lintasan sehingga rekan satu tim Andrea Doviziozo ini pun tidak mampu memacu motornya dengan cepat dan hanya bisa finish pada posisi sembilan saja sampai akhir balapan meskipun dirinya ingin sekali melakukan yang lebih baik dan berhasil untuk menyumbang poin yang lebih tinggi lagi. Dia menambahkan jika dirinya memiliki masalah selalu dengan ban bagian depan dan suhunya cepat naik dengan panas.

Danilo Petrucci Mengaku Paruh Kedua Balapan Sudah Dikuasainya Dengan Baik

Akhirnya, dia pun tidak mampu untuk melakukan pengereman dengan lancar dan tidak bisa menjaga kecepatan dengan lebih stabil. Sesungguhnya penyebab yang paling utama dalam masalah ini masih belum dipahami dengan baik dan juga diketahui oleh Danilo Petrucci utamanya untuk motor Ducatinya ini. Karenanya dirinya begitu berharap jika tim segera mengetahui dan menemukan penyelesaian supaya performa motor yang dia harapkan ini sudah kembali dengan positif segera.

Sebenarnya Petrucci memang mengawali lomba sudah dari posisi delapan. Namun harapan pembalap asal Italia ini adalah lebih tinggi dibandingkan dengan posisinya saat itu. Akan tetapi, bukan diatas delapan dirinya berhasil naik melainkan harus turun satu peringkat di posisi sembilan. Dirinya mengaku bahwa dia tidak puas sama sekali dengan penampilan maupun hasil yang dialaminya. Hasil start yang kurang begitu baik juga menjadi faktor dimana dia sulit untuk bersaing.

Akan tetapi, dia mengaku juga jika di pertengahan lomba, kecepatannya pun mulai membaik namun group jitu dikarenakan sudah kehilangan momen sejak awal, maka dirinya sudah tahu jika dia tidak mungkin bisa mendekati dan bertarung dengan pembalap di posisi depan. Seperti yang dilansir oleh Speedweek, Petrucci menambahkan jika dirinya tidak senang dengan posisi peringkatnya dan cukup sulit untuk mendapatkan kecepatan yang begitu baik sejak awal balapan karena masalah ban depan.

Dia mengatakan setelah suhu ban depan berhasil dia turunkan sedikit demi sedikit, kecepatan yang dimilikinya pun juga menjadi jauh lebih baik dan dalam paruh kedua balapan tersebut, semuanya sudah terkontrol meskipun dirinya merasa jika semuanya telah terlambat. Danilo Petrucci mengakui bahwa selisih poinnya dengan pembalap lain sudah berkurang namun bukan hal ini yang dia harapan pada balapan kemarin.

Once Upon a Time in Hollywood akan diadaptasi Jadi Serial?

Film terbaru dari sutradara moncer, Quentin Tarantino, Once Upon a Time in Hollywood, akan diadaptasi jadi sebuah mini seri. Informasi itu pasanya langsung diungkapkan oleh aktornya sendiri, Brad Pitt yang terlibat dalam versi filmnya.

 

Akan Jadi Mini Serial

Aktor 55 tahun itu mengonfirmasi bahwa Tarantino sudah berdiskusi untuk versi streaming dari Once Upon a Time in Hollywood di mana film itu akan diperluas menjadi beberapa buah episode. Dan tentu saja dengan tambahan gambar yang lebih banyak juga. “Ya, ia sudah membicarakan tentang itu. Itu adalah sebuah ide yang cukup menggembiarakan,” katanya dilansir dari CNN Indonesia.

 

Pitt pun memaparkan soal alasan mengapa versi mini serial ini akan jauh lebih berhasil di era streaming sekarang ini. “Yang saya perhatikan tentang generasi muda adalah mereka terbiasa menerima banyak sekali informasi dengan kecepatan yang jauh lebih cepat dan mereka lebih cenderung menonton serangkaian episode pendek di mana anda bisa menontonnya selama yang anda inginkan atau pun menghentikannya setiap kali anda merasa bosan,” katanya.

 

Ayah enam anak ini pun menambahkan bahwa walapun ia lebih suka penonon dapat mendapatkan pengalaman terbaik dari film di bioskop, namun ia juga menilai bahwa versi serial ini dapat memberikan lebih banyak kebebasan dalam pengembangan cerita dan karakternya.

 

“Saya melihat, untuk serial anda bisa menghabiskan lebih banyak waktu untuk karakter dan cerita. Dan menjelajahi sudut yang tak selalu bisa didapatkan dalam film,’ ungkapnya.

 

Sekilas Tentang Once Upon a Time in Hollywood 

Upon a Time in Hollywood sendiri menceritakan tentang kisah yang terjadi di Los Angeles di tahun 1969 di mana puncak kejayaan Hollywood sedang terjadi. Film ini memiliki fokus pada Rick Dalton (Leonardo DiCaprio), seorang bintang TV yang pernah merasakan kejayaan di masanya.

 

Dengan perkembangan industri layar lebar yang terjadi di Hollywood, Rick dan pemeran penggantinya Cliff Booth (Brad Pitt) akhirnya apk dota777 memutuskan untuk bekerja sama mengejar karir di industri film. Mereka berusaha dengan sangat keras untuk bertahan hidup setelah masa kejayaan mereka sudah usai.

 

Nasib keduanya kemudian memburuk ketika menyadari bahwa tetangga barunya di kawasan Cielo Drive adalah Sharon Tate (Margot Robbie), seorang aktris yang tengah naik daun yang diduga juga istri dari sutradara Roman Polanski.

 

Film ini berlatar pembunuhan yang dilakukan oleh keluarga Mason, sebuah aliran yang mana dipimpin Charles Manson. Pembunuhan tersebut terjadi di rumah aktris Sharon Tate itu, istri sutradara Roman Polanski. Tate terbunuh ketika sang aktris terkenal itu tengah hamil 8 bulan,  bersama dengan 4 korban lainnya. Manson dan juga keempat anggota ‘keluarganya’ akhirnya dijatuhi hukuman seumur hidup di tahun 1971.

 

Namun soal versi serialnya ini, sampai saat ini belum ada kepastian apakah Pitt dan DiCaprio akan kembali kali membintanginya dengan Robbie. Padahal sebelumnya setelah film ini dirilis di pasar, Quentino Tarantino mengatakan bahwa memang ada kemungkinan film ini akan dibuat versi serialnya.

 

Tentang adaptasi dalam serial mini, menurut Pitt yang mengutip film Tarantino “Hateful Eight” (2015) yang merilis 4 buah episode film itu di Netflix di April lalu. “Anda mempunyai pengalaman sinema yang ada namun anda benar-benar bisa menempatkan lebih banyak konten dalam format seri,” tukasnya.

Mengapa Banyak Aksi Protes di Dunia? Dari Beirut, Hong Kong sampai Jakarta

Dalam beberapa pekan terakhir ini, protes massal banyak terjadi di berbagai negara, mulai dari Lebanon, Spanyol, Hong Kong, Indonesia, sampai dengan Chile. Penyebab, tujuan, dan metode aksi protes ini pasalnya berbeda-beda. Namun ternyata, jika dilihat dengan jeli, ada tema-tema yang serupa yang menghubungkan mereka satu dengan lainnya.

 

Jarak antara demonstrasi-demonstrasi dan juga aksi sampai menimbulkan kericuhan ini mungkin ribuan kilometer jauhnya, namun banyak yang diawali dengan alasan serupa. Dan sebagian mengambil inspirasi dari yang lainnya dalam cara menyusun dan mengorganisir serta mencapai tujuan mereka. Ini lah beberapa tema protes masyarakat yang akhirnya menjadi hal-hal yang memaksa masyarakat turun ke jalan di berbagai belahan dunia.

 

Ketimpangan

Banyak yang memprotes karena tak didistribusikannya kemakmukan di negaranya. Di beberapa negara, protes tentang hal ini dipicu oleh KENAIKAN HARGA-HARGA. Misalnya saja di Ekuador, Chile, dan Lebanon.

 

Demonstrasi yang terjadi di Ekuador pada bulan Oktober saat pemerintah mengumumkan mereka mencabut subsidi bahan bakar sebagai bagian dari bentuk pemotongan anggaran publik yang mana disetujui oleh IMF (Dana Moneter Internasional). akibatnya adalah harga bahan bakar meroket tinggi sehingga orang-orang tak mampu membelinya.

 

Yang dikhawatirkan adalah penduduk asli tak bisa membayar ongkos transportasi dan juga bahan makanan akan terus naik. Dan kelompok mereka lah yang akan terpukul keras.

 

Kemudian di Chile. Di Chile, yang menyebabkan protes dan aksi kericuhan sampai dengan saat ini adalah melonjaknya harga. Pemerintah sendiri menyalahkan ongkos energi yang melemahnya mata uang mereka yang mengakibatkan kenaikan ongkis angkutan umum. Namun demonsrtran menyatakan bahwa langkah itu adalah kebijakan untuk memeras orang miskin.

 

Di Lebanon, protes serupa dilakukan karena pemicunya adalah pengenaan pajak ke layanan panggilan WhatsApp. Namun itu hanya pemicu saja yang sebenarnya mereka menyuarakan soal persoalan ekonomi, korupsi dan tentu saja ketimpangan.

 

Korupsi 

Korupsi pemerintah jadi sumber protes dan ini dikaitkan juga sebagai sumber ketimpangan. Misalnya saja di Lebanon. Demonstran-demonstran berpendapat bahwa mereka ada di situasi krisi ekonomi, sementara itu pemerintah menggunakan kekuasaannya untuk memperkaya dirinya sendiri lewat suap dan kesepakatan jahat.

 

Sama juga di Irak. Mereka menuntut sistem politik yang menurut mereka amat sangat mengecewakan untuk diakhiri. Salah satunya yang ditentang keras adalah penunjukkan jabatan berdasarkan kuota etnis dan sekretarian, bukan lah karena kemampuan. Mereka beranggapan bahwa pejabat sangat berpotensi untuk menyalahgunakan dana publik guna memperkaya diri dan pengikut-pengikut mereka sambil mengkorupsi uang rakyat.

 

Di Mesir, pada bulan September lalu diwakili oleh Mohamed Ali, pebisnis yang tinggal di pengasingan di Spanyol yang menuduh Presiden Abdel Fattah al-Sisi dan juga militer melakukan korupsi.

 

Sementara itu di Jakarta, kita masih ingat saat para mahasiswa turun ke jalan untuk menutut pemerintah menunda pengesahan undang-undang korupsi yang dinilai akan melemahkan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).

 

Kebebasan Politik 

Di Hong Kong, demonstran meminta pemerintah mencabut RUU yang disinyalir membuat Beijing berpotensi memiliki slot demo kendali lebih besar. Mereka ingin hak pilih universal, penyelidikan kekerasan polisi oleh pra penyelidik independen dan amnesti untu demonstran yang ditahan.

 

Di Barcelona juga terjadi aksi demonstrasi karena adanya pemenjaraan pemimpin separatis Katalunya yang dituduh menghasut sehubungan dnegan perannya dalam referendum tahun 2017 lalu. Demonstran Barcelona mengatakan bahwa mereka akan berjuang dan meniru para demonstran di Hong Kong